JAKARTA, KOMPAS.com — Hari Selasa (22/1/2013) ini
menggenapi 100 hari pemerintahan Jakarta baru dibawah kepemimpinan
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo-Basuki Tjahaja
Purnama. Apa yang akan dilaksanakan Jokowi dan Basuki di hari ke-100
mereka bekerja?
Jokowi sudah memiliki beberapa agenda, antara lain meresmikan integrasi kopaja AC ke jalur transjakarta dan launching penerapan e-ticketing transjakarta. "Launching dan memulai itu tetap dilaksanakan karena ditunggu masyarakat. Besok (hari ini) itu ada penerapan e-ticketing
transjakarta, 102 armada baru transjakarta, dan kopaja integrasi jalur
transjakarta," kata Jokowi di Balaikota Jakarta, Senin (21/1/2013).
Integrasi
kopaja AC akan dilakukan untuk Kopaja P20 (Lebak Bulus-Senen) dan
Kopaja S13 (Ragunan-Grogol) yang terintegrasi dengan Koridor VI
(Ragunan-Dukuh Atas) dan Koridor VIII (Lebak Bulus-Harmoni). Pelaksanaan
integrasi kopaja AC ke jalur transjakarta ini mengikuti sistem yang
berlaku di transjakarta, misalnya penggunaan armada dengan bus memiliki
dek tinggi dan pintu sebelah kanan.
Dengan berlakunya integrasi
ini, penumpang transjakarta cukup membeli tiket seharga Rp 5.000. Tarif
tiket ini berlaku untuk kopaja AC dan transjakarta. Jika membeli tiket
di halte bus transjakarta dikenai biaya Rp 8.500. Rinciannya, Rp 3.500
untuk transjakarta dan Rp 5.000 untuk kopaja AC. E-ticketing menggandeng sejumlah bank swasta dan BUMN, di antaranya BRI, BNI, Bank DKI, BCA, dan Bank Mandiri.
Berdasarkan
jadwal resmi yang dikeluarkan Pemprov DKI, setelah Jokowi meresmikan
kegiatan tersebut, Jokowi akan melaksanakan rapat koordinasi dengan
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI terkait program Jakarta
Tanggap Darurat pada pukul 11.00 WIB di Balai Agung, Balaikota, Jakarta.
Sementara
itu, Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama pada pukul 07.30 WIB akan
menerima staf Info-Tek UKP4 di ruang tamu Wagub. Pada pukul 13.00 WIB
bertempat di lokasi yang sama, Wagub akan melakukan diskusi dengan para pakar dan instansi terkait sebagai
langkah penanggulangan banjir DKI Jakarta untuk memperoleh masukan dan
alternatif solusi penanggulangan banjir.
Berbeda dengan beberapa
program transjakarta yang akan diresmikan Jokowi, peresmian Koridor XII
(Pluit-Tanjung Priok) yang penggunaannya sedianya akan dimulai hari ini
akan diundur hingga waktu yang belum ditentukan. Pengunduran ini
dilakukan karena Jokowi masih fokus pada penanganan banjir di DKI yang
sangat menguras tenaga dan pikiran.
"Suasana seperti ini kok masih
ada yang tanya 100 hari. Kita masih berkonsentrasi urus banjir. Kita
undur semuanya sampai kira-kira Jakarta menurut kalkulasi sudah aman,
baru kita bicara yang lain. Saya tidak mau kehilangan fokus," kata
Jokowi.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono
mengatakan, pengoperasian Koridor XII memang tidak bisa dilakukan hari
ini karena sebagian jalur masih tergenang. Ia juga tak bisa memastikan
sampai kapan pengunduran pengoperasian ini. "Ditunda karena jalur
tergenang. Sampai batas waktu yang belum ditentukan, intinya menunggu
air surut," ujarnya.
Meski demikian, ia pun memastikan, seluruh
infrastruktur Koridor XII sudah selesai. Bahkan, 32 bus yang akan
dioperasikan telah siap untuk digunakan. "Kita ingin segera dioperasikan
karena semua infrastruktur telah siap," kata Pristono.
Editor : A. Wisnubrata
Sumber:http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/2133/1/100.hari.jokowi-basuki/read/xml/2013/01/22/10123623/100.Hari.Jakarta.Baru.Jokowi.Resmikan.E-ticketing.Transjakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar